Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Urutan dalam meletakan berkas pada lamaran pekerjaan yang baik dan benar


Sebelum saya memberikan urutan peletakan posisi berkas atau dokumen lamaran yang ingin kalian isi.
saya ingin menjelaskan sedikit tentang,

kenapasih kita harus urutin berkas lamaran kerja kita ? 
kan yang penting lamaran berkas kita udah masuk didalam amplop coklat itu dan pasti pihak perusahaan akan melihat satu persatu,jadi gausah kita urutin segala.

Jawabannya.
Iya memang pihak perusahaan atau HRD akan melihat satu persatu berkas kalian meskipun berkasnya isinya acak-acakan.

Namun apakah bagus jika kalian menaruh isi berkasnya secara acak-acakan ?
Emang yang butuh perkerjaan siapa ? 
Yang butuh uang siapa ?

kalian sebagai calon karyawan baru yang ingin melamar diperusahaan yang kalian tuju atau inginkan seharusnya lebih sopan lagi dalam bertingkah laku termasuk dalam hal seperti ini.



karna yang sebelum dilihat isi dari lamaran pekerjaan kalian yaitu bagaimana peletakan kalian dalam mengurutkan berkasnya.
rapih atau tidak. lecak atau tidak. kotor atau tidak. Ini juga termasuk nilai penting bagi kalian.

Untuk itu pada kali ini saya akan memberikan bagaimana cara meletakkan posisi atau urutan berkas-berkas yang baik dan benar pada lamaran pekerjaan kalian.




Baca Juga : Cara Menulis Lamaran Kerja dengan Baik dan Benar

Urutannya adalah

1. FOTO
Foto adalah yang pertama pada saat peletakan berkas atau dokumen.
foto ini sudah menjadi kebiasaan umum para pelamar kerja untuk menaruh nya dibagian paling depan.

karna foto ini sangat kecil dibandingkan dengan yang lainnya, oleh sebab itu foto diletakan pada bagian pertama agar pihakn perusahaan lebih mudah melihatnya.

2. KTP 
Ini juga menjadi salah satu yang sudah biasa dilakukan oleh para pelamar kerja.
Kartu Tanda Penduduk ini memang tidak asing lagi diperlukan dalam hal segi apapun.

Jadi jika kalian belum mempunyai KTP padahal kalian sudah berumur, segeralah bikin KTP ini agar kita diakui oleh negara kita sendiri

3. NPWP
Lembaran ini sama bentuknya seperti KTP, ini juga yang akan diletakan bersamaan dengan KTP.
Namun jika kalian belum mempunyai ini tidak usah khawatir. karna tidak semua PT mengharuskan kalian untuk memberikan berkas NPWP ini.

4. Lamaran Pekerjaan
Lamaran ini harus menjadi yang paling terlihat setelah 3 berkas kecil diatas itu.
karna pada kertas lamaran kerja ini berisi tentang apa yang ingin kalian berikan pada perusahaan tersebut seperti CV, SKCK, KK, AKTE dan yang lainnya.

5. Daftar Riwayat Hidup
CV ini juga penting diisi pada saat peletakan lamaran pekerjaan.
sebab CV ini berisi tentang Riwayat Hidup kalian selama kalian tinggal di bumi ini mulai dari Identitas, Pendidikan, dan Pengalaman kalian.

6. Ijazah 
Ijazah ini berkas yang penting sebagai bukti bahwa kalian sudah lulus dalam berpendidikan.

7. SKHUN/Transkip nilai.
Ini juga bukti lainnya yang ini berisikan nilai kalian semasa kalian sekolah.
Tapi jangan khawatir jika kalian memiliki nilai yang kecil/kurang. karna tidak semua perusahaan melihat nilai kalian

8. SKCK
Surat ini penting kalian miliki pada saat ingin melamar pekerjaan.
karna ini salah satu bukti kalian tidak memiliki catatan kriminalitas apapun yang menyangkut dengan pihak yang berwajib (polisi).

9. Kartu Tanda Pencari Kerja ( Kartu Kuning )
Kertas ini jadi syarat penting pada saat melamar pekerjaan. jika tidak ada surat ini maka kemungkinan besar lamaran kita akan diabaikan oleh pihak perusahaan.

10. Surat Keterangan Sehat Dokter
Surat ini sebagai bukti bahwa kalian dalam keadaan sehat. karna perusahaan tidak ingin memiliki karyawan yang memiliki penyakit.
Jadi kalian harus mempunyai surat dokter ini agar terlihat sehat oleh HRD nanti.

11. Sertifikat paklaring kerja
sertifikat ini tidak wajib dicantumkan jika kalian belum memiliki pengalaman kerja apalagi tidak ada sertifikatnya.
untuk kalian yang masih Fresh Graduate kalian bisa mengganti paklaring kerja ini dengan sertifikat Praktik Kerja Industri atau PKL.

12. Sertifikat Pendukung
Ini tidak terlalu penting, tapi jika kalian mempunyai sertifikat pendukung seperti saat berorganisasi, mengikuti lomba, silahkan dicantumkan.

Jadi jika disingkat urutannya adalah :

  • Pas Foto 
  • KTP
  • NPWP
  • Lamaran Pekerjaan
  • Daftar Riwayat Hidup
  • Ijazah
  • SKHUN/Transkip Nilai
  • SKCK
  • Kartu Kuning
  • Surat Dokter
  • Sertifikat Paklaring
  • Sertifikat Pendukung

Penting : Dalam peletakan Foto. KTP, dan NPWP sebaiknya disatukan dibagian atas sebelah kiri.
Berikan clip bersamaan dengan kertas lamaran pekerjaan kalian agar tidak jatuh kebawah.
Jangan di steples pada bagian tersebut
Jangan menggunakan plastik pada foto tersebut. biarkan saja terbuka

Contoh Gambar :


baca juga : cara menjawab soal tes aritmatika dengan baik dan benar

Mungkin itu saja yang dapat saya berikan kepada kalian. Ini hanya saran dari saya saja, apabila kalian merasa tidak cocok dengan apa yang saya berikan dan jelaskan silahkan kalian mencari referensi lainnya.

Silahkan komentar apa saja yang sesuai dengan yang kalian fikirkan, agar bisa saya perbaiki jika ada keasalahan.


Cara Menulis Lamaran Kerja dengan Baik dan Benar


15 komentar untuk "Urutan dalam meletakan berkas pada lamaran pekerjaan yang baik dan benar"

  1. Hemmm ini sangat berguna bagi pelamar kerja. Karena banyak amburadur saat menaruh lampiran dalam amplob

    BalasHapus
  2. Kalo ada surat domisili mas, tpi ukuranny separuh kertas A4, boleh ngak ditarok di bgian depan diatas surat lamaran.? Krna kn ukuranny hnya separuh kertas

    BalasHapus
  3. Apakah fotocopy ktp harus dipotong sesuai ukuran aslinya

    BalasHapus
  4. Mas kalo misalnya ngelamar langsung,kita yg datang ke perusahaan,apa harus pake surat lamaran juga

    BalasHapus
  5. kalo kartu keluarga jga diminta, msti dilampirkan dibagian mana ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Biasanya dipaling belakang sblm paklaring, sesuai pwngalaman

      Hapus
  6. Kalo melamar harus ada KTP orang tua juga harus gitu

    BalasHapus
  7. Bagus juga dapat membantu saya menyusun berkas saya dengan rapi

    BalasHapus